Tulungagung – Meskipun bulan suci Ramadhan telah tiba, tindakan perjudian sabung ayam di wilayah Tulungagung masih terus berlanjut tanpa penindakan dari Aparat Penegak Hukum (APH) setempat. Berbagai laporan telah mengungkapkan aktivitas perjudian yang terang-terangan dilakukan, namun tak satupun tindakan penegakan hukum yang dilakukan oleh pihak berwenangberwenang, Selasa 19/03/24
Beberapa awak media telah melakukan investigasi langsung terkait masalah ini dan menemukan fakta yang mengejutkan. Bahkan, ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tulungagung, Mochammad Hadi Mahfud, mengecam keras sikap APH yang terkesan acuh tak acuh terhadap perjudian yang merajalela di bulan suci ini.
“Gus Hadi,” sapaan akrab ketua MUI Tulungagung, mengekspresikan kekecewaannya terhadap sikap APH yang tidak segera bertindak. “Ini bulan suci yang seharusnya dihormati, namun pihak berwenang malah membiarkan aktivitas perjudian terus berlangsung,” tegasnya.
Ketidakmampuan atau ketidakpedulian APH dalam menindak perjudian sabung ayam yang terjadi di Tulungagung selama bulan suci Ramadhan menjadi sorotan masyarakat. Publik menuntut agar pihak berwenang segera mengambil tindakan tegas demi menjaga moralitas dan keamanan di wilayah ini.