Papua Barat Daya dan Jawa Timur Sepakati Sinergi Ekonomi Antar Daerah

Papua Barat Daya dan Jawa Timur Sepakati Sinergi Ekonomi Antar Daerah

Kota Sorong, PBD – Upaya penguatan konektivitas ekonomi antar daerah terus digencarkan oleh pemerintah provinsi Jawa Timur dan Papua Barat Daya. Hal ini tampak jelas dalam Forum Silaturahmi yang mempertemukan Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. Emil Elestianto Dardak, mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa, dengan Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, S.Sos, dan masyarakat Papua Barat Daya asal Jawa Timur di Hotel Panorama Rilich, Kota Sorong, Rabu (18/6/25).

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan Ketua Paguyuban Jawa Timur di Papua Barat Daya, Mujiono, yang menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat perantauan dan pemerintah daerah. Ia menyampaikan bahwa masyarakat Jawa Timur siap mendukung kebijakan-kebijakan gubernur setempat demi membangun Papua Barat Daya yang lebih sejahtera.

Sambutan dilanjutkan oleh Ketua DPRD Jawa Timur, Musyafak Rouf, yang mengingatkan pentingnya etika, integritas, serta adaptasi dalam hidup berdampingan dengan masyarakat lokal. Ia juga mengajak warga Jatim di Papua untuk menjadi duta kebudayaan dan persatuan bangsa.

Dalam pidato utamanya, Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak, menyoroti pentingnya kolaborasi antara dua provinsi ini, khususnya dalam sektor logistik dan pengembangan produk unggulan. Ia menyebut 80% logistik wilayah timur Indonesia bersumber dari Jawa Timur, terutama pelabuhan Surabaya.

“Kami melihat potensi luar biasa di Papua Barat Daya. Produk seperti minyak kelapa muda, kapulaga, hingga ikan segar bisa kita sinergikan ke pasar di Jawa Timur. Dan sebaliknya, kami siap menyuplai kebutuhan seperti beras, daging ayam, hingga produk olahan,” ujar Emil, yang sempat menceritakan perjalanannya menikmati keindahan Raja Ampat.

Acara ini ditutup dengan sambutan hangat Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, yang menyatakan rasa syukur atas kunjungan dari rombongan Jawa Timur. Ia menekankan pentingnya kebersamaan lintas daerah dalam membangun republik ini secara menyeluruh.

“Kami ini provinsi baru, kecil secara wilayah, tapi besar dalam harapan. Dan kehadiran saudara-saudara dari Jawa Timur adalah bukti bahwa Papua tidak pernah sendiri,” ujarnya.

Kegiatan diakhiri dengan penyerahan cendera mata dan sesi foto bersama sebagai simbol eratnya persaudaraan dua provinsi dari timur dan barat nusantara.

(Leo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *