Haruyan, Hulu Sungai Tengah – Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perbaikan sektor kesehatan, Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah (HST) menggelar kegiatan penyuluhan tentang pencegahan stunting di wilayah Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (15/5/2025) dan menjadi bagian integral dari program non-fisik TMMD yang bertujuan untuk membangun masyarakat dari segi pengetahuan, kesadaran, dan kualitas hidup.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD dari Komando Atas yang dipimpin oleh Kolonel Inf Sambar, yang secara langsung memantau jalannya kegiatan sekaligus memberikan arahan serta motivasi kepada para peserta dan personel Satgas TMMD.
Dalam sambutannya, Kolonel Sambar menegaskan bahwa stunting merupakan salah satu permasalahan serius yang harus ditangani secara komprehensif, terutama di wilayah pedesaan. “Kami sangat mendukung upaya penyuluhan ini sebagai bentuk sinergi TNI bersama masyarakat dan pemerintah dalam mencegah stunting. Kesehatan generasi muda hari ini adalah fondasi masa depan bangsa,” ujarnya.
Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian, Tim Wasev juga menyerahkan bantuan paket tambahan gizi kepada para peserta penyuluhan yang sebagian besar merupakan ibu hamil, ibu menyusui, serta orang tua balita. Paket tersebut berisi susu, makanan tinggi protein, dan vitamin guna membantu mencukupi kebutuhan nutrisi keluarga.
Penyuluhan yang dipandu oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Haruyan ini membahas secara menyeluruh mengenai apa itu stunting, dampak jangka panjang terhadap tumbuh kembang anak, serta langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan di lingkungan keluarga.
Menurut pemateri dari Puskesmas, stunting tidak hanya berdampak pada tinggi badan anak, tetapi juga memengaruhi perkembangan otak dan kemampuan belajar. Karena itu, intervensi gizi dan edukasi sejak dini menjadi sangat penting.
Masyarakat yang hadir tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Salah satu warga, Siti Maryam (29), menyatakan bahwa dirinya merasa sangat terbantu dengan pengetahuan baru yang diperoleh. “Saya jadi tahu pentingnya makan makanan bergizi sejak masa kehamilan, dan bagaimana cara mencegah anak saya terkena stunting,” ujarnya dengan semangat.
Sementara itu, Komandan Kodim 1002/HST Letkol Kav Gagang Prawardhana, melalui Danramil Haruyan Kapten Inf Andi Tiro, menyampaikan bahwa penyuluhan ini merupakan wujud nyata komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah, khususnya percepatan penurunan angka stunting di daerah.
“Kegiatan non-fisik seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran masyarakat. Tidak hanya membangun infrastruktur, kami juga ingin membangun sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas,” jelasnya.
TMMD ke-124 Kodim 1002/HST sendiri dijadwalkan berlangsung selama satu bulan dengan berbagai kegiatan fisik seperti pembangunan jalan dan rumah tidak layak huni, serta kegiatan non-fisik berupa penyuluhan di berbagai bidang.
Dengan adanya penyuluhan stunting ini, diharapkan masyarakat Haruyan dapat semakin sadar akan pentingnya menjaga asupan gizi keluarga, serta menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
(Edi D/pen1002hst)